Reiss Nelson Pamer Skill Depan Wenger

Bola Super - Wonderkid Arsenal, Reiss Nelson tampaknya tahu betul bagaimana cara 'cepat' untuk segera mendapatkan kesempatan bermain di tim utama Arsenal arahan Arsene Wenger.

Pada laga melawan Brighton di kompetisi kelompok umur U-21, pemuda 16 tahun ini sukses membuat satu gol dan dua assist dalam kemenangan Arsenal U-21 dengan skor 4-1. Istimewanya, penampilan gemilang ini ia tunjukkan di depan mata Arsene Wenger yang datang langsung memantau pertandingan.

 

Great performance by 16 year old Reiss Nelson last Friday for Arsenal U21s here is his goal & two assist in front of the watching Arsene Wenger! #TeamFFD #FFDTV #FFD #iBall #Football #Soccer #Futbol #Arsenal #England #ReissNelson

A video posted by FFDTV - Football Soccer Futbol (@ffdtvonline) on Feb 8, 2016 at 5:29am PST

Sebagai informasi, satu gol yang dicetak Nelson adalah gol pembuka saat laga baru berjalan dua menit. Sementara dua assist ia berikan untuk gol Krystian Bielik dan Stephy Mavididi. 

Pujian Van Gaal Terhadap Cameron

Bola Super - Pelatih Manchester United, Louis van Gaal memberikan pujian kepada Cameron Borthwick-Jackson meskipun pemuda muda tersebut menjadi 'biang keladi' kegagalan Setan Merah menang atas Chelsea akhir pekan lalu.

Bermain di Stamford Bridge, Cameron Borthwick-Jackson kembali dipercaya Van Gaal untuk mengisi pos bek kiri sepeninggal Luke Shaw, Marcos Rojo dan Ashley Young cedera. Dan hampir selama laga  Borthwick-Jackson mampu tampil bagus.

Sial bagi pemain akademi The Red Devils tersebut, responnya yang kurang cepat dalam membentuk garis pertahanan di menit akhir membuat Diego Costa lolos dari perangkap offside sebelum menyamakan kedudukan di menit ke-91.

"Ada banyak detail yang bertanggung jawab akan hal itu. Chelsea punya banyak set piece di sekitar penalti kami, tapi kami mampu selamat karena organisasi kami yang baik. Tapi kemudian kebobolan gol seperti itu, Daley Blind terpeleset dan  Cameron Borthwick-Jackson tak mengambil garis pertahanan sehingga Costa tak offside," ujarnya.

"Ini cukup menyedihkan karena Borthwick-Jackson telah bermain fantastis dan saya sangat bangga kepadanya. Ini adalah kinerja yang luar biasa sampai kuartal terakhir. Ini juga menyedihkan bagi fans. Di laga ini hanya terdengar suporter Manchester United, bukan suporter Chelsea," tandasnya.